Buntok// Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan kegiatan simulasi penilaian Desa Antikorupsi di Desa Patas 1. Kepala Dinas PMD Barsel, H. Ahmad Akmal Husen, hadir langsung memberikan motivasi kepada Pemerintah Desa Patas Satu Pada 30/10/2025
Desa Patas 1 menjadi satu-satunya wakil dari Barsel yang dinilai layak mengikuti program yang digagas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI bersama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Kegiatan simulasi ini merupakan bagian dari persiapan desa sebagai percontohan antikorupsi di tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.
Dalam arahannya, H. Ahmad Akmal Husen menekankan bahwa keberhasilan desa tidak hanya ditentukan oleh administrasi yang baik, tetapi juga oleh komitmen moral dan integritas seluruh unsur pemerintahan desa. Pengelolaan dana desa harus dilakukan secara transparan dan akuntabel.
“Menjadi Desa Antikorupsi bukan sekadar mendapatkan predikat, tetapi membangun budaya integritas sejak dari akar pemerintahan. Desa Patas 1 harus menjadi contoh bagi desa lain di Barito Selatan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik korupsi,” ucap Akmal.
Pemerintah daerah melalui Dinas PMD, Inspektorat, dan Dinas Kominfo siap memberikan pendampingan berkelanjutan. Dukungan diberikan dari sisi tata kelola administrasi, transparansi informasi publik, hingga pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan desa.(Lissa)
